Mengubah "Brain Drain" menjadi "Brain Gain"

Forum Rektor Siap Rangkul Komunitas Indonesia di Luar Negeri

Kesediaan tersebut disampaikan Ketua Forum Rektor Indonesia, Sofian Effendi ketika menemui masyarakat profesional dan mahasiswa Indonesia, di sela-sela kunjungan kerjanya di Belanda. Dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh Roch Basoeki, Presidium Barisan Nasional, didiskusikan pula tentang Hasil Konvensi Kampus ke-3 dan Temu Tahunan ke-9 Forum Rektor Indonesia.

Konvensi tersebut merupakan kristalisasi gagasan yang berupaya meluruskan arah reformasi berdasar jati diri bangsa, yang sejalan dengan keinginan komunitas Indonesia di Belanda yang ingin berkontribusi bagi pembangunan Indonesia dengan memanfaatkan potensi Eropa. Keinginan komunitas Indonesia itu akan membalik fenomena larinya bakat dan keahlian anak bangsa ke luar negeri (brain drain) menjadi pemanfaatan ilmu yang diperoleh dari luar untuk kepentingan bangsa sendiri (brain gain). Pertemuan itu juga membicarakan pentingnya kerjasama antar komunitas, disamping kerjasama antar pemerintah.

“Dalam hubungannya dengan Indonesia, Belanda memiliki potensi strategis sebagai pintu masuk ke Uni Eropa, yang semakin berperan penting dalam percaturan dunia”, ujar Sofian yang juga Rektor Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Ia mengungkapkan pula potensi Indonesia dalam 30 tahun ke depan dengan mempertimbangkan geostrategis yang dimiliki. Kerjasama tersebut menurut Sofian berperan penting, sebagai wujud partisipasi ketertiban dunia yang berkeadilan sosial.

Sebagai usaha nyata dan tindak lanjut, komunitas Indonesia yang ada di Belanda akan menyelenggarakan rangkaian workshop yang melibatkan komunitas Indonesia di Belanda dan masyarakat Belanda. Workshop tersebut akan memetakan secara nyata potensi kerjasama kedua negara yang sederajat dengan semangat saling menguntungkan.

Pertemuan dengan Sofian Effendi tersebut lalu ditutup dengan komitmen antara komunitas Indonesia di Belanda dan Forum Rektor Indonesia untuk menjalin komunikasi yang intensif untuk menyelaraskan usaha bersama.***

Schiphol, 6 September 2006
Setyo Budiantoro
Michael Putrawenas
Hellena Souisa

This entry was posted in Indonesia, Youth and tagged , . Bookmark the permalink.
  • Byline

    Michael is a professional leader in the fields of energy investments, complex commercial deals, and sustainability with extensive international experience. His personal interests span from socio-political issues, history, and culture.

  • From the Archives

    Vox Populi, Vox Dei?

    Hampir setiap hari kita dengar berita tentang penembakan yang terjadi di berbagai belahan dunia. Tetapi ada sesuatu yang berbeda dari insiden pada hari Senin lalu. Lebih dari 30 pelajar dan dosen tewas di sebuah kampus. Bukan di Baghdad, bukan di Kabul, dan juga bukan di jalur Gaza; tetapi di Blacksburg, negara bagian Virginia, Amerika Serikat. Pelaku penembakan diduga bukan “teroris” maupun perampok –tapi mahasiswa berumur 23 tahun.